Teknik Mancing Popping: Setup Memancing GT Popping

Teknik mancing popping adalah salah satu teknik mancing dengan menggunakan top water artificial lure atau umpan buatan mengapung atas air berupa popper. Teknik popping ini adalah teknik melempar popper di spot mancing yang telah diindentifikasi terdapat predator popper seperti GT dan me-retrieve sambil menghentakkan joran agar menghasilkan percikan air dan suara pop untuk menarik perhatian predator.

Popping di Pulau Sabang

Teknik ini hampir sama dengan teknik mancing casting namun teknik mancing popping ini perbedaanya terletak kepada kelas set pancing yang berbeda yaitu kelas yang lebih berat, pengaturan kasar dan perlengkapan yang lebih besar. Umpan popper yang digunakan ada 3 jenis yaitu popper jenir chugger, pencil dan stickbait. Target ikan teknik popping ini adalah spesies ikan yang menghantam permukaan air seperti Giant Trevally, tuna sirip kuning, layaran, aji-aji dan kuwe lilin (jack crevalle).

Action Popper

Banyak angler dunia senang dengan teknik mancing popping dikarenakan saat ikan menyambar umpan popper, maka akan memberikan kejutan kepada predator tersebut dan dengan cepat kilat sang predator pun berlari dengan begitu cepatnya. Ini akan membuat reel anda berteriak sambil mengeluarkan senar. Disaat predator menghantam popper, para angler juga akan melihat percikan air dan hantaman popper oleh predator. Selain sensasi dan serangan mengejutkan seperti itu, pemancing mania juga akan mengetes adrenalin dan fisik saat popping dan fight dengan predator.

GT mengejar Popper

Mancing teknik popping ini juga sering disebut GT popping walaupun target ikannya tidak selalu GT. Ikan yang ditargetkan pada teknik popping bergantung pada kondisi spot mancing misalnya spot batu yang muncul ke permukaan dan dihantam gelombang adalah salah satu spot yang baik untuk mancing GT popping. Jika lokasi mancing di dekat bangkai kapal, drop off, pulau karang, atoll, lautan gunung dam jalur imigrasi diantara species ikan yang bisa ditangkap dengan teknik ini adalah Gt, Yellow fin tuna, tuna gigi anjing, tenggiri dan juga ikan-ikan lain.

Baca juga:

Cara memancing dengan teknik popping adalah umpan popper dilempar (cast) pada titik kejauhan tertentu, lalu Tarik (retrieve) dan sesekali menarik joran agar menyerupai umpan atau mangsa yang lain dengan menimbulkan riak air atau cipratan air pada permukaan air seolah-olah mangsa sedang bermain di permukaan.

Berikut pengaturan tackle Mancing Teknik Popping:

  • 1. Popper (umpan)

Popper merupakan umpan buatan yang terbuat dari kayu keras dengan beberapa macam bentuk atau jenis popper. Anda harus memilih popper sesuai dengan target dan lokasi (spot mancing). Selain gaya dan aksi yang dihasilkan oleh popper, pemilihan warna juga akan menarik perhatian predator. Berikut beberapa jenis popper:

  • Chugger/Splashing
popper

Popper jenis chugger ini dibuat dengan kepala lebih besar dengan mulut yang cekung dan lebar yang berguna untuk menghasilkan percikan air dan suara pop untuk menarik monster untuk memangsa. Selain percikan air, chugger juga menghasilkan gelombang dan riak air yang berpengaruh pada action popper sehingga menarik predator untuk memeriksa situasi.

Baca Juga : Umpan Popping Terbaik

  • Pensil
pencil popper

Jenis popper bentuk pensil ini lebih ramping dan panjang untuk menghasilkan aksi seperti ikan terbang di permukaan air. Dengan menggulung senar dengan cepat dan hentakan maka akan menghasilkan action seolah-olah korban sedang melarikan diri. Jenis popper ini sangat cocok digunakan saat kondisi laut beriak dan berangin karena aksinya juga menghasilkan gelembung kecil dimana sang predator bisa membedakan antara gelombang dan gelembung yang dihasilkan mangsa.

  • Stickbait
stickbait

Stickbait atau juga dikenal dengan nama swimmer ini didesain menyerupai ikan dengan warna yang alami. Perbedaan stickbait dengan popper pensil adalah stickbait mampu tenggelam di air sambil menunjukkan aksi stickbait berenang saat diretrieve dan akan menarik perhatian predator karena dianggap seperti mangsa yang terluka dan ingin melarikan diri.

  • 2. Joran
joran popping

Joran untuk popping lebih bagus yang panjang biasanya mencapai 7-9 kaki agar sewaktu anda melempar popper maka akan jauh lemparan tersebut.  Pemilihan joran popping selain terbagi dalam kelas dari medium hingga extra heavy dan juga kelenturan.

Baca Juga: Joran Popping Terbaik

  • 3. Reel
reel popping

Untuk pemilihan reel, biasanya untuk teknik popping ratio yang digunakan lebih tinggi agar saat diretrieve popper melaju lebih cepat dan tidak menyebabkan angler kelelahan.  Pemilihan ratio misalnya 5.5:1, 5.6:1, 5.7:1, 5.8:1, 6.0:1, 6.1:1. Disamping ratio anda juga harus melihat ukuran drag minimal lebih dari 10kg, karena saat sambaran ikan, kekuaatan tarikan ikan karena shock yang dihasilkan sangat besar.

Baca Juga: Reel Popping Terbaik

  • 4. Senar
senar popping

Senar yang dipakai sangat disarankan senar PE. Pemilihan senar PE bergantung kepada reel dan kekuatan joran yang anda pilih agar balance satu sama lain. Biasanya PE yang cocok untuk popping mulai dari yang kecil seperti PE 4, PE 5, PE 6 hingga PE besar seperti PE 8, PE 10, PE 12. Namu sekali lagi, pemilihan ukuran senar bergantung kepada reel dan joran anda.

Baca Juga: Senar PE Terbaik

  • 5. Perambut
leader popping

Untuk perambut sendiri bergantung kepada kekuatan senar utama. Biasanya kekuatan perambut lebih besar dari pada senar utama. Misalnya anda memilih senar PE 4 dengan kekuatan 42 lbs (18,9 kg) maka perambut sebaiknya 80lbs atau lebih dan sebaiknya terbuat dari fluorocarbon.

Baca Juga: Perambut Terbaik: Pilihan Shockleader yang tepat

  • 6. Spot Popping di Indonesia

Ada banyak spot popping di Indonesia, mulai dari Aceh hingga atoll yang ada di Papua. Berikut beberapa spot mancing popping yang bisa anda jajaki di Indonesia:

  • 7. Trip Mancing Popping

Kami juga menyediakan trip mancing popping di Aceh. Anda bisa melihat trip kami berikut:

Jika anda tertarik dengan teknik mancing popping, selain persiapan diatas, anda juga harus memperhatikan teknik mengikat leader dan juga perlengkapan lain yang harus dibawa seperti split ring, sarung tangan agar ujung jari penahan senar tidak tergores, cutter, plier untuk membuka dan pasang split ring, swivel, kapasitas benang dalam reel minimal 200 meter, dan persiapan fisik agar tidak mudah lelah dan terkejut saat strike.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *