15 Tempat Wisata di Takengon & Aceh Tengah | Aktivitas Menarik & Objek Wisata Terkenal di Aceh Tengah & Takengon

Temukan tempat wisata di Takengon & Aceh Tengah atau aktivitas wisata menarik untuk dilakukan di Takengon & Aceh Tengah. Aceh Tengah adalah sebuah kabupaten di Provinsi Aceh, Indonesia dengan ibu kota Takengon. Aceh Tengah atau disebut juga Dataran Tinggi Gayo yang meliputi wilayah Bener Meriah, Aceh Tengah dan Gayo Lues terletak di sepanjang pegunungan Bikit Barisan di tengah Aceh, dataran tinggi gayo ini saat ini menjadi salah satu destinasi wisata populer di Aceh. Kabupaten ini sangat populer sebagai penghasil kopi arabika kualitas terbaik dunia. Anda dapat memetik biji kopi seniri di sini dan mencoba secangkir kopi Arabika yang nikmat di tempat asalnya adalah salah satu hal yang menakjubkan dan populer untuk dilakukan di Aceh Tengah dan Takengon. Anda ingin aktivitas seperti itu, anda bisa melihat penawaran kami tentang paket wisata Takengon Aceh Tengah & tour kebun kopi.

Cara menuju ke Takengon, Aceh Tengah

Untuk menuju ke Takengon Aceh Tengah, Anda bisa naik bus malam di terminal Batoh Banda Aceh dengan waktu tempuh kurang lebih 8-9 jam. Kami juga dapat mengatur transportasi pribadi untuk Anda dan membawa Anda langsung ke Takengon, Aceh Tengah. Anda juga dapat berhenti di banyak tempat menarik dalam perjalanan ke Takengon seperti Taman Hutan Pocut Meurah, Pantan Terong di mana Anda dapat melihat seluruh kota Takengon dan danau Laut Tawar dari atas, dll. Pesan transportasi & rental mobil bersama kami di bawah ini:

Paket Tour Takengon & Aceh Tengah

Kami juga menyediakan paket private tour ke Takengon. Lihat paket wisata yang kami tawarkan untuk anda:

Kabupaten Aceh Tengah (Aceh Tengah) terbentang di sepanjang tengah Aceh, meliputi pegunungan yang indah sebagai latar belakang. Daerah ini terkenal dengan kopi arabika nya yang sudah dikenal secara internasional. Sebagian besar tanah di Aceh Tengah yang sebagian besar berupa perbukitan dan pegunungan baik untuk kopi arabika, sayur mayur dan buah-buahan. kopi menutupi sebagian besar tanah dan memberikan pemandangan yang sangat baik serta udara segar. Dengan suhu rata-rata sekitar 20 derajat celcius, inilah yang dinobatkan sebagai salah satu kawasan wisata terpenting di Aceh.

Aceh Tengah dikenal sebagai destinasi wisata agro di Aceh. Selain itu Danau Laut Tawar juga menjadi objek wisata populer di Takengon & Aceh Tengah. Tawaran pesona alam di kabupaten ini layak untuk dijelajahi. Berikut adalah panduan perjalanan dan tempat wisata di Takengon & Aceh Tengah:

  • 1. Pantan Terong

Pantan Terong merupakan sebuah bukit dimana sebelum masuk ke kota Takengon, banyak wisatawan baik asing maupun lokal singgah di tempat wisata ini untuk melihat indahnya kota Takengon darik ketinggian. Bukit ini terletak kira-kira sekitar 1,350 meter diatas permukaan laut. Lokasi tempat ini kira-kira sekitar 15 menit dengan mobil dari pusat kota Takengon.

Ketika anda berada di tempat ini, anda akan melihat pemandangan seluruh kota Takengon dan pemandangan indahnya danau laut tawar. Apabila anda datang pada sore hari anda akan melihat betapa indahnya pemandangan matahari tenggelam (sunset) dari atas bukit ini. Bukit ini adalah salah satu tempat terbaik untuk melihat sunset dan juga matahari terbit (sunrise) di Takengon, Aceh Tengah.

  • 2. Danau Laut Tawar

Danau Laut Tawar adalah salah satu tempat wisata di Takengon Aceh Tengah yang paling populer untuk dikunjungi. Berlokasi sangat dekat dengan kota Takengon, Danau Laut Tawar memiliki panjang sekitar 26 kilometer dan lebar 5 kilometer dengan kedalaman sekitar 50 meter. Danau ini dikelilingi oleh bukit dan pegunungan dengan lereng yang curam.

Di dekat Danau ini juga terdapat Gunung Berapi Burni Telong yang menjadi salah satu gunung pendakian (hiking) bagi traveler yang suka dengan wisata petualangan (adventure). Gunung ini memiliki ketinggian 2,500 meter diatas permukaan laut. Di sebelah utara Danau Laut Tawar juga terdapat gunung Geureundong dengan ketinggian 2855 meter diatas permukaan laut.

Danau Laut Tawar merupakan objek wisata di Takengon Aceh Tengah yang paling banyak dikunjungi karena merupakan ikon kota yang paling menonjol. Danau Laut Tawar kaya akan ikan trout dan memancing di Danau Laut Tawar Takengon adalah salah satu hal yang paling menarik dilakukan diantar hal lain seperti arung jeram, hiking, trekking, birding dan parasailing.

Pergunungan yang menjulang tinggi merupakan pemandangan yang sungguh sangat indah. Tour mengeliling danau menjadi salah satu keharusan jika anda berwisata ke Takengon, anda akan menyusuri jalan yang indah dan pemandangan alam yang mempesona sepanjang jalan. Di sini suhu rata-rata sekitar 20 derajat Celsius yang mungkin bagi sebagian orang Indonesia suhu ini sangat dingin.

  • 3. Bur Telege

Bur Telege adalah tempat wisata baru di Takengon Aceh Tengah yang berlokasi di Kampung Bale Bujang, Kecamatan Laut Tawar, Aceh Tengah, tepatnya berada di ketinggian 1,250 meter diatas permukaan laut. Dari tempat ini anda bisa menikmati pemandangan danau Laut Tawar dari ketinggian yang sangat mempesona. Disini juga tersedia café di mana anda bisa menikmati kopi Arabika Gayo yang terkenal.

Di Burtelege banyak sekali dibangun spot foto yang instagramable dari ketinggian dengan latar Danau Laut Tawar dan hijaunya hutan dan pergunungan. Pada akhir pekan banyak sekali pengunjung ke tempat ini. Kedepan aka nada villa yang tengah dibangun ditempat ini dan flying fox.

  • 4. Air Terjun Megaya

Air Terjun Wih Atu Runtuh atau juga dikenal dengan Air Terjun Mengaya adalah air terjun dengan ketinggian sekitar 180 meter yang mengalir deras ke sebuah kolam. Air terjun ini berlokasi sekitar 10 kilometer dari kota Takengon tepatnya berdekatan dengan Gunung Burni Kelieten, Desa Mengaya, Kecamatan Bintang, Aceh Tengah. Air terjun ini tidak hanya memiliki pemandangan yang begitu memikat, tetapi juga dihiasi dengan pemandangan hutan hijau dan pegunungan yang asri dan sangat memukau.

Letak Air Terjun Mengaya berada di sisi selatan Danau Laut Tawar, dimana dari jalan utama menuju ke air terjun anda harus berjalan sekitar 1,5 kilometer. Dalam perjalanan anda akan melihat banyak sekali pemandangan indah seperti perkebunan kopi, pepohonan dan beragam tumbuhan.

Jika anda ingin meneruskan perjalanan dari Air Terjun Mengaya, anda bisa mendaki gunung Burni Kelieten. Banyak para petualang lokal senang mendaki gunung ini karena melewati jalur dimana anda akan melihat beragam tumbuhan, burung dan juga pemandangan di puncak gunung yang sangat indah.

  • 5. Buntul Rintis

Buntul Rintis merupakan objek wisata di Aceh Tengah yang sedang hits. Tempat ini berada dipinggir pegunungan dengan latar pemandangan kota Takengon dan Danau Laut Tawar tepatnya di Desa Tensaren, Kecamatan Bebesen, Aceh Tengah atau sekitar 30 menit dari pusat kota Takengon. Spot wisata ini berada di ketinggian 1,730 diatas permukaan laut. Bagi pengunjung yang suka berfoto, tempat ini terdapat beragam tempat foto dengan berbagai spot foto seperti kincir angina, sangkar burung, speda gantung dan lain sebagainya. Di sini juga terdapat café dengan area tempat santai rumput sintesis dimana anda bisa menikmati kopi Gayo yang terkenal. Jika anda datang pada malam hari, anda akan melihat pemandangan kota Takengon dengan dihiasi lampu yang sungguh menakjubkan.

  • 6. Arung Jeram Lukub Badak

Arung Jeram di Tekengon Aceh Tengah menjadi aktivitas wisata menarik dan sangat populer saat ini di Dataran Tinggi Gayo. Kegiatan Arung Jeram di Takengon tepatnya di Sungai Pesangan yang dimulai dari Jembatan Lukub Badak, Pegasing melalui Desa Sanehen, Silih Nara. Lokasi ini tepatnya 7,5 kilometer dari pusat kota Takengon. Kegiatan wisata ini sangat menantang bagi yang suka pertualangan. Dari sepanjang perjalanan arung jeram, anda akan melihat pemandangan alam yang indah, kebun kopi, persawahan hingga hutan yang hijau.

  • 7. Masjid Raya Takengon

Masjid Agung Ruhama adalah sebuah masjid yang terkenal di Takengon yang terletak di tengah kota Takengon tepatnya di Jl. Merah Mersa Takengon Barat, Kecamatan Laut Tawar, Aceh Tengah. Masjid ini dibangun pada tahun 1969 diatas tanah seluas 1,431 meter persegi. Masjid ini memiliki desain yang unik perpaduan antara arsitektur modern dan tradisional suku Gayo. Kubah masjid ini dicat berwarna emas dan didalam masjid terdapat ukiran khas Gayo. Masjid ini menjadi pusat keagamaan di Takengon dimana banyak diadakan perhelatan keagamaan seperti acara Musabaqah, acara hari besar keagamaan dan lain sebagainya.

  • 8. Goa Loyang Koro

Loyang Koro merupakan salah satu gua bersejarah di dekat Danau Laut Tawar, Takengon. Loyang Koro merupakan salah satu wisata gua terkenal di Aceh Tengah. Loyang Koro dalam Bahasa Gayo yang berarti Gua Kerbau. Gua ini memiliki sejarah tersendiri baik pada masa kolonial dan juga pada abad ke 18 lalu. Pada waktu itu gua ini merupakan jalan pintas penghubung antara penjual kerbau dari gua yang berada di Toweren Uken ke gua Loyang Kamiang di Desa Isaq.

Dulu antara Gua Loyang Koro dengan Loyang Kamiang terhubung satu sama lain. Namun pada saat itu, karena kisruh antara penjual kerbau dengan kambing, runtuhlah dinding gua yang menyebabkan gua tidak lagi terhubung. Saat ini gua ini merupakan salah satu tempat wisata di Takengon, Aceh Tengah yang wajib dikunjungi dimana anda bisa melihat keindahan gua. Gua ini terletak sekitar 5 kilometer dari pusat kota Takengon. Gua yang sangat indah dan asri ini sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan. Gua yang letaknya di bawah kaki Gunung Birahpanyang memiliki kedalaman kurang dari 110 meter. Saat ini gua ini dilestarikan sebagai Cagar Budaya.

  • 9. Gayo Waterpark

Gayo Waterboom merupakan wahana bermain air untuk keluarga yang terletak tidak jauh dengan Danau Laut Tawar dimana anda bisa menikmati wahana permainan air dengan pemandangan Danau Laut Tawar. Ada banyak wahana permainan air yang ditawarkan di Gayo Waterpark ini diantaranya waterslide, kolam pemandian dan wahana bermain anak-anak.

  • 10. Goa Loyang Pukes

Gua Loyang Pukes adalah gua stalaktit yang menyimpan cerita seorang gadis yang dikutuk yaitu Putri Pukes. Gua Loyang Pukes ini terletak di Desa Mandale, Kebayakan, Aceh Tengah atau sekitar 10 menit dari pusat kota Takengon. Di dalam gua anda akan melihat sebuah batu yang Nampak seperti seorang manusia. Di dalam gua ini juga terdapat sumur. Keindahan gua ini menjadi salah satu objek wisata alam di Takengon Aceh Tengah.

Menurut penelitian arkelog, tim peneliti menemukan kerangka manusia berjenis kelamin perempuan yang diperkirakan berusia 3000 tahun. Tidak hanya satu kerangka, tapi ada beberapa kerangka lain yang ditemukan. Selain Loyang Putri Pukes, Loyang Mandale juga merupakan sebuah gua yang penuh dengan sejarah yang menarik banyak peneliti. Gua ini terletak kurang lebih 2 kilometer dari Loyang Putri Pukes.

  • 11. Pante Menye

Pante Menye merupakan salah satu pantai tepi Danau Laut Tawar dengan pemandangan yang sungguh memukau dan menghipnotis wisatawan untuk kembali lagi ke tempat ini. Di Pantai Menye ini juga terdapat restoran tepi danau dimana anda bisa menikmati makanan khas Gayo seperti ikan bakar, kopi Gayo, Mie lobster air tawar dan masih banyak lagi masakan lain. Dari pantai anda bisa melihat pemandangan yang sangat menakjubkan.

Di Pante Menye ini juga terdapat spot berfoto yang bagus dimana terdapat motif Kerawang Gayo yaitu motif Kerawang Emun Beriring. Pante Menye ini berlokasi sekitar 50 menit dari pusat kota Takengon tepatnya di Kecamatan Bintang.

  • 12. Bur Lancuk Laweung

Bur Lancuk Laweung adalah salah satu puncak di mana anda bisa melihat pemandangan panorama indah berupa hamparan Danau Laut Tawar, birunya pemandangan alam sekitar dan juga pemandangan kota Takengon dari atas ketinggian kira-kira sekitar 1.600 meter diatas permukaan laut. Bur Lancuk Laweung berlokasi di Kampung Asir Asir, Kec. Laut Tawar, Aceh Tengah. Bur Lancuk Laweung ini merupakan objek wisata baru di Takengon, Aceh Tengah di mana pernah dibuat sebagai tempat olahraga paralayang. Saat ini Bur Lancuk Laweung ini menjadi salah satu spot foto di Takengon yang instagramable.

  • 13. Umah Pitu Ruang

Umah Pitu Ruang adalah rumah adat suku Gayo yang sudah ada sejak jaman pra-kemerdekaan Indonesia yang menjadi salah satu peninggalan sejarah dan budaya masyarakat gayo. Ada beberapa tempat di mana anda bisa melihat rumah adat ini salah satunya berada di Desa Toweran yang merupakan peninggalan Raja Baluntara. Rumah ini memiliki panjang 9 meter dan lebar 22 meter dan memiliki 4 kamar dan 2 ruang kosong di mana pembuatan rumah ini tidak memakai paku. Di dalam rumah adat ini anda bisa melihat ukiran seni Gayo, benda bersejarah dam peninggalan Raja Baluntara. Untuk melihat adat dan budaya Gayo anda juga bisa melihatnya di Umah Pitu Ruang lain di Linge.

  • 14. Burni Telong

Burni Telong adalah salah satu gunung berapi aktif dan sangat cocok untuk hiking bagi para petualang pendakian. Gunung ini memiliki ketinggian 2.624 meter d iatas permukaan laut. Jika anda ingin menaiki gunung ini, anda akan menghabiskan waktu sekitar 3-4 jam untuk mencapai kawahnya. Dalam perjalanan anda akan melihat banyak tumbuhan, bunga liar, angrek liar, spesies burung, gua dan pemandangan alam yang indah.

Tidak diragukan lagi, Hiking Burni Telong ini menjadi salah satu gunung hiking yang spektakuler. Anda akan melihat hamparan keindahan alam, hutan hijau dan anda juga akan melihat salah satu pesona bunga Edelweis yang merupakan salah satu jenis bunga langka. Dari gunung ini, anda juga akan melihat indahnya matahari terbit dan matahari terbenam.

  • Bur Bulet Waterfall

Hal menarik lain yang bisa anda lakukan di Takengon Aceh Tengah adalah mengunjungi Air Terjun Bur Bulet yang terletak di Desa Wih Terjun, Kecamatan Pegasing kurang lebih 22 kilometer dari pusat kota Takengon. Air Terjun Bur Bulet memiliki pemandangan alam tersembunyi dimana anda akan melihat hutan yang masih hijau dan asri.

Lihat Juga:

Itulah beberapa tempat wisata di Takengon Aceh Tengah yang bisa anda kunjungi saat berlibur ke Dataran Tinggi Gayo yang penuh dengan wisata alam. Sebenarnya ada banyak sekali tempat wisata di Aceh Tengah seperti Arena Perpacuan Kuda, Ceruk Mandale, Kebun Kopi, Kebun Nenas, Sawah-sawah indah, desa wisata seperti Desa Kelitu, pemandian air panas dan sebagainya. Ada lebih dari 70 tempat wisata lain yang ada di Aceh Tengah.

10 Tempat Wisata di Pulau Aceh | Aktivitas Menarik & Objek Wisata di Pulo Aceh

Mari temukan tempat wisata di Pulau Aceh (Pulo Aceh) terbaik. Kepulauan Aceh merupakan gugusan pulau indah di Aceh dengan Pulau Breueh dan Pulau Nasi merupakan pulau terbesar di antara pulau-pulau kecil lainnya. Pulau Aceh terletak di antara Pulau Weh dan Banda Aceh. Memiliki wisata bahari yang indah dengan keanekaragaman flora dan fauna yang hampir seindah taman laut di Pulau Sabang (Pulau Weh). Terumbu karang dan biota laut di Pulau Aceh lebih beragam dan berstruktur dengan topografi seperti gua, perbukitan, terjal, lereng, seperti tanduk rusa dan pilar serta sangat kaya dengan sumber daya laut. Pulau Aceh atau Pulo Aceh adalah tempat yang tepat untuk menikmati keindahan alam yang belum tersentuh, pantainya yang mempesona, banyak hutan dan pemandangan yang indah.

Akses ke Pulau Aceh

Untuk menuju ke pulau Aceh ada dua alternatif, yang pertama anda bisa menaiki kapal lambat di Pelabuhan Ulee Lheue menuju ke Dermaga Lampuyang. Alternatif kedua yaitu anda bisa menaiki kapal nelayan dari Ulee Lheue menuju ke Pulau Nasi atau kapal nelayan menuju ke Pulau Breueh di Lampulo. Anda juga bisa memesan boat khusus untuk mengantar anda ke Pulau Aceh dengan kami jika anda perlukan lebih cepat.

Paket Wisata Pulau Aceh

Jika anda ingin menjelajah destinasi wisata di Pulau Aceh, kami menawarkan paket wisata kombinasi Sabang dan Pulau Aceh sebagai berikut:

paket wisata sabang

Jika anda ingin melihat detil tempat wisata di Pulo Aceh, anda bisa melihat daftar objek wisata di dua pulau besar berikut:

Jika Anda ingin melihat sesuatu yang sangat alami masih belum terjamah pembangunan dan sangat cocok bagi anda yang suka petualangan dan pecinta alam, maka Pulau Aceh adalah tempat terbaik untuk itu. Banyak sekali hutan perawan, pemandangan indah dan kaya akan biota laut. Berikut tempat wisata di Pulau Aceh menarik untuk dikunjungi:

  • 1. Mancing di Pulo Breueh

Perairan sekitar Pulau Breueh merupakan perairan yang sangat cocok untuk mancing. Pulau Breueh sendiri memiliki banyak spot mancing yang setiap lokasi mancing tersebut punya kondisi tersendiri. Kondisi ini membuat lokasi mancing tersebut punya cara mancing dan teknik mancing tersendiri. Lokasi-lokasi tersebut masing-masing bisa untuk teknik jigging dan popping dan ada juga untuk teknik dasaran dan teknik trolling. Ada banyak spot mancing di Pulau Breueh dengan masing-masing spot memiliki beragam jenis ikan bergantung kepada teknik apa yang anda gunakan. Di sini anda punya kesempatan untuk memancing ikan Kuwe Gerong (GT), tuna, kakap merah, kerapu minyak, ikan layaran, lemadang, aji-aji dan beragam ikan kerapu dan kakap. Adapun spot mancing terdekat ada di Melingge.

Jika anda ingin mencoba sensasi mancing laut dalam, anda bisa melihat penawaran kami di bawah ini:

Di samping mancing, Pulau Breueh juga memiliki banyak sekali tempat wisata yang alami dan belum banyak diketahui oleh wisatawan. Keindahannya sangan memukau sama seperti tempat wisata di Pulau Sabang.

  • 2. Pulau Bunta

Pulau Bunta merupakan salah satu pulau di Pulo Aceh. Mungkin dikalangan wisatawan belum mengenal pulau ini. Letak pulau ini kira-kira sekitar satu jam perjalanan dengan boat dari Banda Aceh. Pulau ini menyimbang keindahan alam yang tidak kalah dengan pulau lain di Aceh. Pulau ini memiliki pantai dengan pasir putih yang panjang mengelilingi pulau dengan air laut-nya yang biru toska. Tidak hanya pantai, terdapat juga hutan yang indah dan banyak pohon kelapa. Keindahannya tidak akan anda temui di tempat lain.

Keindahan pulau ini membuatnya menjadi salah satu destinasi wisata favorit wisatawan lokal. Pulau dengan luas 125 hektar ini sering juga dijadikan tempat camping dan juga mancing pinggir pantai. Jika anda ingin menikmati sensasi mancing dengan teknik dasaran dengan piranti pancing yang sudah tersedia, anda bisa memesan paket wisata + trip mancing ke Bunta berikut:

Tidak hanya keindahan alam dan pantai yang anda dapat disini. Disini sangat sedikit penduduk sehingga sangat tenang. Di beberapa spot pantai, anda bisa menikmati indahnya terumbu karang dengan air yang jernih. Ada beberapa karang sangat langka disini dan anda harus menjaga kelestarian alam agar tidak merusak terumbu karang.

  • 3. Pantai Gugob

Pantai Gugob merupakan salah satu pantai di Pulo Aceh dengan bentangan pasir putih keemasan. Pantai ini sangat cocok untuk berenang dan kegiatan snorkeling karena air pinggir pantai yang tenang. Tidak hanya memberikan pemandangan yang begitu memukau. Pantai ini juga sangat cocok untuk melihat matahari terbit di pagi hari yang memberikan nuansa yang begitu tenang. Pesona alam yang indah bisa langsung anda nikmati dan saksikan di pantai ini. Memang tidak bisa disangkal, pantai di mana anda menginjakkan kaki pertama kali di Pulau Nasi akan memberikan kesan pertama ke Pulo Aceh.

  • 4. Wiliam Torrent

Mercusuar William Torrent merupakan salah satu tempat bersejarah di Pulau Aceh yang merupakan bangunan peninggalan kolonial Belanda dengan nama Mercusuar William’s Torrent III. Mercusuar ini selesai dibangun pada masa era kekuasaan raja Luxembourg tahun 1875. Di bawah kekuasaan Raja Willem Alexander Paul Frederik Lodewijk Menara suar infrastruktur kemaritiman di atas tanah 20 hektar berdiri tegak.

Mercusuar ini berada di Pulau Breueh dan ketika anda tiba pertama kali di pulau ini, anda akan melihat betapa epik-nya pemandangan pantai dan hutan yang begitu asri sepanjang jajaran perbukitan. Ketika anda tiba di mercusuar anda akan melihat bangunan megah di atas puncak bukit. Dari atas anda akan melihat birunya laut yang indah dan gugusan pulau-pulau. Tidak hanya melihat pemandangan alam yang indah, jika anda datang pada sore hari, anda akan melihat indahnya matahari terbenam dari bangunan ini. Disini merupakan salah satu tempat terbaik untuk melihat sunset di Pulo Aceh.

  • 5. Pantai Meulingge

Melingge adalah salah satu desa di Pulo Breueh, ada beberapa pantai di desa ini salah satunya adalah Pantai Melingge. Sebelum ke pantai, anda akan melihat keadaan desa yang begitu tenang, tak banyak mobil dan kendaraan seperti di desa lain di Aceh. Rumah disini masih sangat asri berupa rumah panggung Khas Aceh dan ada juga rumah permanen. Tidak hanya desanya yang tenang, tapi warga desa ini sangat ramah kepada pendatang. Ketika anda sampai di Pantai Melingge, anda akan melihat panorama pantai pasir putih dengan air biru toska dengan pemandangan yang sungguh alami. Airnya yang sangat jernih membuat anda betah berlama-lama di pantai ini.

  • 6. Pantai Deudap

Pantai Deudap adalah salah satu pantai yang ada di Pulau Nasi. Pantai pasir putih yang jenih dengan air lautnya yang biru toska. Pemandangan panorama alam di pantai deudap ini sungguh mempesona, walaupun anda mengambil gambar bukan dengan kamera bagus, dengan kamera biasa saja, hasilnya sungguh cantik. Bila pagi hari pemandangan cerah merona akan mendampingi anda. Di hadapan pantai anda bisa melihat pulau-pulau yang menghijau.

  • 7. Pantai Nipah

Pantai Nipah adalah salah satu pantai di Pulo Nasi. Pantai ini terletak tidak jauh dari dermaga Lamteng. Pantai Nipah menawarkan pasir putih yang panjang dengan airnya yang biru toska. Pantai ini sungguh asri ditambah dengan pesona pemandangan pepohonan yang hijau. Deburan ombak dan pemandangan indah pantai akan membuat anda akan terasa betah berlama-lama.

  • 8. Pantai Lambaro

Ingin melihat pantai pasir putih keemasan dengan airnya yang biru dan jernih, anda bisa mengunjungi Pantai Lambaro. Pasir dengan tektur lembut dengan pemandangan yang begitu memukau. Tidak hanya panorama pantainya yang indah, di pantai ini anda juga bisa melihat penyu bertelur. Pantai ini berada di Desa Gugob, Pulau Breueh. Jika anda datang pada sore hari, pantai ini akan menyuguhkan pemandangan matahari terbenam yang begitu dramatis.

  • 9. Pantai Lhok Mata Ie

Pantai Lhok Mata Ie merupakan salah satu pantai di Pulau Nasi, mungkin namanya sama dengan Pantai Lhok Mata Ie yang ada di Ujong Pancu Aceh Besar. Walaupun sama sama berada di Aceh Besar, pantai ini memiliki karakteristik berbeda. Pantai Mata Ie Ujong Pancu tidak seluas pantai Lhok Mata Ie di Pulo Nasi. Pantai ini menawarkan pesona pantai pasir putih denan airnya yang biru dan karang-karangnya yang cantik. Bisa dikatakan pantai ini belum dijamah, sehingga membuat pantai ini begitu alami.

  • 10. Pulau Batee

Pulau Batee adalah salah satu pulau di antara banyak pulau kecil lain di Pulau Aceh. Pulau ini dikelilingi pantai berbasir putih, ada pantai berpasir putih kecoklatan, keemasan dan hampir kelihatan seperti warna pink. Jika anda berenang dan snorkeling di pantai yang ada di Pulau ini, anda akan melihat karang yang bagus dengan banyak ikan. pulau ini tidak berpenghuni sehingga membuatnya sangat sunyi dan hanya ada satwa liar yang menghuni pulau ini seperti babi hutan, burung, burung elang dan lain-lain. Di pulau ini anda bisa melihat penyu bertelur, bisa beraktivitas wisata seperti berenang, snorkeling dan juga trekking.

Itulah beberapa tempat wisata di Pulau Aceh yang bisa anda jelajahi. Selain objek wisata di atas, masih banyak terdapat destinasi wisata lain termasuk dengan taman taman laut-nya yang sunguh indah belum terjamah, keanekaragaman flora dan fauna, pantai-pantai tersembunyi, banyak jenis terumbu karang dan spesies ikan dengan nilai yang tinggi. Daya tarik wisata di Pulo Aceh ini memang sangat alami. Selain objek wisata, ada banyak aktivitas wisata yang bisa dilakukan di kepulauan ini antara lain menyelam, camping, trekking, hiking, snorkeling, mountain biking dan lain sebagainya.